Pertamina Perkenalkan 13 Kesepakatan Baru untuk Meningkatkan Program Perhutanan Sosial

Rabu, 11 September 2024 | 18:16:57 WIB

PT Pertamina (Persero) baru-baru ini mempertegas komitmennya terhadap Program Perhutanan Sosial dengan menandatangani 13 Perjanjian Kerja Sama (PKS) bersama berbagai Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) di seluruh Indonesia. Acara penandatanganan ini berlangsung dalam acara “Sinergi Perhutanan Sosial Rimba Nusa” yang diselenggarakan di Bali, menandai langkah nyata Pertamina dalam mendukung masyarakat yang tinggal di sekitar hutan.

Menurut Brahmantya S. Poerwadi, Corporate Secretary PT Pertamina (Persero), melalui kerjasama ini, Pertamina akan mendampingi 13 KUPS dalam pengembangan usaha produktif di kawasan hutan sosial. Beberapa dari kelompok usaha tersebut telah mulai memproduksi barang dengan nilai tambah, seperti madu hutan dan agrowisata.

“Penandatanganan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mendukung ekonomi lokal melalui pengelolaan hutan yang berkelanjutan. Kami berharap kerja sama ini dapat berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat serta menjaga kelestarian lingkungan,” ujar Brahmantya.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Ir. Mahfudz, M.P., Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan KLHK, menekankan bahwa kolaborasi ini lebih dari sekadar tanggung jawab sosial. Ini adalah upaya bersama untuk menciptakan akses pasar dan peluang ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat. “Kami berharap kelompok perhutanan sosial dapat memanfaatkan kerja sama ini untuk meningkatkan kapasitas usaha mereka,” tambah Mahfudz.

Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication Pertamina, juga menyampaikan bahwa sinergi antara Pertamina dan KUPS diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat sekitar hutan dan lingkungan. Ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), khususnya dalam hal kesejahteraan masyarakat dan ekosistem daratan. “Melalui berbagai inisiatif tanggung jawab sosial dan lingkungan, Pertamina berkomitmen untuk memajukan ekonomi lokal. Kami berharap kontribusi kami dapat mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan di Indonesia,” jelas Fadjar.

Sebagai pelopor dalam transisi energi, Pertamina berkomitmen untuk mendukung target Net Zero Emission 2060 dan terus mendorong program-program yang mendukung Sustainable Development Goals (SDGs). Semua upaya ini sejalan dengan penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh aspek bisnis dan operasional Pertamina.

Terkini